![]() |
Parau Coffee |
Parau Kopi bermula dari ketertarikan Bram Tobing terhadap kopi. Kisah berdirinya Parau Kopi dimulai dengan sebuah kunjungan ke kebun kopi, kemudian mencoba menjual biji kopi olahan sendiri dengan tehnik sangrai Tradisional dengan bahan bakar kayu dan kuali. Akhirnya, pada tahun 2016 membuka "Starling pertama Parau Coffee yang diberi nama "Parau.id. Starling pertama ini berlokasi di Kampus Universitas HBKP Nommensen Medan
Setelah beberapa waktu, Bram Tobing kemudian memutuskan untuk membeli dan melengkapi alat-alat kopi manual brew seperti : Grinder Manual, Moka pot, Driper Hario dan seiring waktu melengkapinya.
Di 2017 Parau Kopi mendirikan toko online Parau Coffee di platform E-Comerce. Kehadiran toko online ini meningkatkan penjualan hingga 200% karena mampu menjangkau pembeli dari komunitas teman Kampus.
Pada 2018, Parau Coffee melebarkan sayapnya dengan memiliki gerai yang berada di Medan, Jl. Seruling Padang Bulan medan, dan langsung mendirikan sayap baru dengan konsep angkringan di Jl. Merdewa Walk Medan di samping Gedung Analisa. Semasa Covid berlangsung Parau Kopi tetap bertahan
Seiring waktu dengan perkembangan yang cukup stabil, Parau Coffee berhasil berdikari sendiri dan dilirik oleh beberapa Investor lokal dan turut bekerjasama hingga hari ini.
0 Komentar